Rabu, 22 April 2015

Reksadana


Apa sih reksadana itu?

Reksadana, dalam bahasa betawinya disebut “Mutual Fund”, atau dalam bahasa jawanya juga ada yang bilang “Unit Trust”. Berdasarkan UU Pasar Modal No. 8 Tahun 1995, pasal 1 ayat (27) didefinisikan bahwa Reksa Dana adalah wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio efek oleh manajer investasi. Atau dari situs OJK (Otoritas Jasa Keuangan), disebutkan Reksa Dana adalah wadah untuk menghimpun dana masyarakat yang dikelola oleh badan hukum yang bernama Manajer Investasi, untuk kemudian diinvestasikan ke dalam surat berharga seperti : saham, obligasi, dan instrumen pasar uang.

Secara singkat, reksa dana bisa diartikan beberapa orang patungan, hasil patungannya yang terkumpul itu kemudian dibelikan deposito, obligasi, atau saham.  Kalo cuma gitu kenapa harus patungan? Gini ceritanya…

Rabu, 15 April 2015

Mengapa Harus Berinvestasi Saham ?


“Jangan pernah bermain saham, itu adalah judi”

Kata-kata tersebut sudah sering diucapkan dalam masyarakat, bahkan di dalam keluarga saya sendiri. Apakah saham itu adalah sebuah permainan judi? Mengapa bisa dikatakan judi?. Ya, saham itu adalah sebuah permainan judi apabila tidak disertai pengetahuan dan ketrampilan dalam mengelolanya. Kebanyakan masyarakat awam merasa tergiur dengan keuntungan besar yang ditawarkan oleh saham dan kemudian terjun ke dalam pasar modal tanpa berbekal pengetahuan untuk menghadapi kemungkinan-kemungkinan sehingga berujung pada kerugian.

Kerugian yang timbul akibat ketidaktahuan ini mengakibatkan sesorang langsung mengecap saham merupakan sebuah permainan judi yang sangat berisiko. Dikatakan berisiko karena harga saham

Rabu, 08 April 2015

Perbandingan Jenis Instrumen Investasi

Investasi bukanlah hal yang asing didengar dalam kehidupan era modern ini. sebagian orang bahkan menjadikan investasi sebagai sumber penghasilan dan bahkan menjadi orang terkaya di dunia seperti Warren Buffet. Investasi di dalam masyarakat Indoneisa sendiri masih kurang berkembang karena masih dianggap hal yang berisiko atau bahkan dianggap judi oleh sebagian masyarakat.

Untuk melakukan investasi, masyarakat ataupun investor pertu mempertimbangkan tingkat risiko yang mampu diterima olehnya. Berdasarkan risiko tersebut, investor dapat menentukan instrumen investasi yang cocok baginya. Dari setiap insrumen investasi yang ada tentu akan ada kelebihan dan kekurangannya dan perlu diingat bahwa investasi yang memberikan return(imbal hasil) yang tinggi akan diikuti risiko yang tinggi pula ataupun biasa dikenal dengan high risk high return.  berikut akan disajikan kelebihan dan kekurangan tersebut. let's cekidott...